Tips agar skripsi segera di-ACC dosen!
Skripsi adalah sebuah karya tulis
ilmiah yang harus dibuat oleh mahasiswa sebagai syarat kelulusan untuk menempuh
gelar strata satu. Setelah menempuh mata kuliah teori dan praktek, mulai dari
dengerin ceramah dosen sampai ketiduran, tugas-tugas dari dosen yang banyak dan
absurd, PKL, PPL, hingga KKN, tugas
mahasiswa calon S1 terakhir adalah SKRIPSI.
Memang terlihat simpel. Mahasiswa
hanya membuat buku dengan ketebalan ketentuan berapa dan
ditulis berdasarkan
penelitian yang telah dilakukan, setelah diberi ACC oleh dosen. Nah, ACC inilah
yang sebenarnya membuat skripsi itu jadi ribet. Karena apa? Yuph, kita semua
tahu, dosen adalah makhluk pintar macam siluman yang suka ngilang sendiri mulai
dari memang sibuk beneran sampai yang pura-pura sibuk. Tidak hanya soal sukar
ditemui, pemikiran dosen yang memang pintar juga sukar ditebak oleh
mahasiswanya. Banyak mahasiswa yang tadinya cukup dijuluki kakak semester akhir
tumbuh kembang menjadi simbah semester akhir karena tidak kuat dengan ribetnya
skripsi.
Untuk itu, kali ini saya ingin
berbagi tips untuk kalian yang sedang stress karena skripsinya tidak kunjung
di-ACC oleh dosen. Monggo disimak!
- 1.Know Whom
Tips pertama yang harus kalian
lakukan adalah mengetahui karakter dosen pembimbing kalian. Kalian bisa
bertanya kakak angkatan yang dulu dibimbing beliau. Pertanyaan bisa soal sistem
bimbingan. Nah, soal sistem bimbingan sebenarnya bisa dipertanyakan langsung
kepada beliau. Akan tetapi, tanya kakak kelas dulu itu lebih baik. Pertanyaan
selanjutnya bisa soal sifat dan karakter dosbing. Apakah beliau lebih suka
dihubungi lewat sms/telepon atau bahkan mengunjungi rumahnya. Hal ini sepele,
namun ini sangat mempengaruhi nasip hidup dan mati kalian. Banyak kasus dosen
yang tidak mau membimbing mahasiswa hanya soal komunikasi.
Kalau perlu, stalking media sosial
beliau, add/follow akunnya. Seperti
ketika saya skripsi. Saya dan teman-teman sebembingan menunjukkan kekompakan
dan kesopanan kepada dosbing kami. Dosbing saya adalah dosen sosialis. Beliau
sering curhat, mulai dari almarhum suaminya yang seorang profesor, beliau hanya
jadi istri kedua, dan bahkan nama cucunya, kami semua tahu. Selain jadi mahasiswa
yang baik, kami juga harus jadi pendengar yang baik demi kelancarannya skripsi
kami. Dan bagaimanapun dosen adalah manusia. Semakin kita menjalin hubungan
baik dengannya, semakin lebar pula jalan menuju ACC.
- 2 Do Task
Buang persepsi bahwa dosen
mempersulit skripsi kita. Justru kebalikannya, dosen membantu skripsi kita.
Sebagai orang yang diberi tanggungjawab, dosen pembimbing tidak mau
bimbingannya dipermalukan oleh dosen-dosen lain ketika sidang.
Sebelum bimbingan, siapkan skripsi
yang telah benar sesuai kemauan beliau, bawa skripsi yang terakhir
dicoret-coret beliau sebagai bukti, dan yang paling penting adalah siapkan
jawaban yang terjitu jika dosbing kalian tanya pertanyaan yang nyeleneh agar
beliau setuju dan tidak kembali revisi. Malam harinya, sebisa mungkin kalian
telah print out skripsi terbaru kalian. Lalu, dibaca lagi. Meskipun skripsi
buatan kalian sendiri, bisa jadi kalian tetap lupa dengan apa yang kalian
tulis. Tidak lucu kan, lupa dengan tulisannya sendiri di depan dosbing sendiri.
Buat minimal 5 pertanyaan brserta jawabannya yang sekiranya bakal ditanya oleh
dosbing kalian saat bimbingan. Hal ini juga tips untuk kalian buat persiapan
sidang.
- 3.Prepare Yourself
Ini tips tambahan. Namun, penting
untuk dilakukan oleh kalian saat bimbingan skripsi. Sebelum bimbingan,
persiapkan diri kalian soal penampilan. Jangan sepelekan soal penampilan.
Banyak kasus terjadi. Hanya karena mahasiswa berpenampilan tidak sopan, dosen
enggan meng-Acc kita bahkan sepintar apapun otak kita dan sebagus apapun
skripsi kita.
Percaya tidak percaya, skripsi
adalah latihan pencintraan di depan bos nanti setelah kita bekerja. Hanya
bedanya, kali ini dosbing yang harus kita hadapi. Dengan berpenampilan rapi,
bertutur kata yang sopan dan teratur, dosbing menganggap kita telah siap terjun
didunia kerja. Makanya, beliau telah membuka lebar pintu gerbang kelulusan
untuk kita dengan segera meng-Acc skripsi kita.
Perlu diperhatikan, hal ini
tergantung dari karakter dosen pembimbing kalian. Kalau memang dosen pembimbing
kalian justru menyukai mahasiswa yang apa adanya meski terkadang alay. Ya sudah
just the way you are saja.
- 4. Pray
Tips selanjutnya adalah terus
berdoa. Jika kalian beragama islam, kalian bisa melaksanakan sholat tahajud dan
duha sebelum bimbingan. Siapa tahu, setelah sholat tahajud, kalian mendapatkan
inspirasi soal skripsi kalian. Dan tentu malam hari adalah momen terbagus untuk
bercengkerama dengan makhluk skripsi. Ini akan jadi lebih baik daripada hanya
insomnia memikirkan skripsi yang tidak kunjung ketemu solusinya.
Tips selanjutnya adalah minta doa
restu kepada orang tua kalian. Sebelum bimbingan, bagi yang ngekost bisa
telepon/sms dulu ortu di rumah. Bagi yang hidup serumah dengan orang tua,
kalian bisa mencium tangan kedua orang tua kalian. Minta doa restunya. Karena
bagaimanapun, orang tua adalah alasan pertama mengapa kita harus segera lulus.
Mereka yang membiayai kuliah kita.
- 5.Fight
Terus berjuang dan semangat. Jika
kalian memang harus menunggu kedatangan beliau dari pagi sampai sebelum magrib
di kampus ya oke saja. Lebih enak lagi kalau seandainya dosbing kalian lebih
fleksibel mau ditemui di mana saja. Hal yang paling penting bagi kalian adalah
tunjukkan perjuangan kalian di mata dosen pembimbing. Seperti slogan dari kami
yang kebanyakan jadi anak rantauan: "Pantang pulang kost sebelum
bimbingan, pantang pulang rumah sebelum ACC." Karena sekali lagi, skripsi
bukan soal semata siapa yang lebih pintar. Skripsi adalah pintu gerbang sebelum
masuk ke dunia kerja. Di dalam dunia kerja, sepintar apapun otak kita tidak akan
naik jabatan kalau kita malas. Sebaliknya, meskipun otak kita pas-pasan, kita
akan cepat naik jabatan kalau kita tekun, rajin, dan mau berjuang. Nah,
begitulah skripsi, semakin besar perjuangan kita, maka semakin dekat menuju
tahap ACC. Entah karena dosen pembimbing kita salut ataupun iba, yang
terpenting ACC kuy! :D
Nah, begitulah tips saya. Skripsi
bukan hal yang sulit. Hal yang paling penting dari skripsi adalah kerjakan dan
nikmati. Turuti apa maunya dosen pembimbing agar skripsi kita di-Acc. Ngeyel
boleh tapi disertai alasan yang logis, ilmiah, dan diatur dengan bahasa yang
sopan. Jangan senewen dalam menghadapi skripsi. Just enjoy it! Sebab sehabis
bebas dari belenggu skripsi, kita sudah tidak bisa menikmati dunia ke-alay-an
kuliah S1. Justru harus lebih berjuang lagi, yakni persaingan dunia kerja.
Peristiwa ini diilhami oleh
kejadian yang dialami oleh penulis. Just sharing.❤❤
Komentar
Posting Komentar