Mahasiswa Kupu Kupu Bukan Berarti Susah Dapat Kerja. Ini Kelebihan Mereka!


Mahasiswa kupu-kupu (kuliah pulang- kuliah pulang) mungkin sering diremehkan oleh banyak orang. Mereka sering dianggap kurang memanfaatkan masa kuliahnya, tidak mau keluar dari zona nyaman, anak manja, introvert, dan berbagai remehan lainnya sehingga nanti tidak punya kelebihan apapun selain IP saat lulus. Alhasil banyak yang menganggap mahasiswa tipe ini susah dapat kerja.
Fakta di lapangan mengatakan bahwa tidak semua mahasiswa kupu-kupu susah dapat kerja. IPK tinggi dan pengalaman organisasi adalah syarat administrasi belaka. Akan tetapi, tidak semua perusahaan mempersyaratkan berpengalaman organisasi menjadi poin penting untuk dapat kerja di situ. Mungkin malah hanya segelintir perusahaan yang mempersyaratkan pengalaman organisasi.
Misalnya perusahaan stasiun televisi, event organizer, dan management trainee. Selain itu, sepertinya tidak ada yang mempersyaratkan pengalaman organisasi.

Setelah mahasiswa kupu-kupu lulus dan mencari kerja, usai lolos administrasi harus melaksanakan tahap seleksi tes seperti psikotes dan interview untuk bisa disaring lagi. Hal yang serupa juga dialami oleh mahasiswa organisatoris. Perusahaan berlomba-lomba untuk mendapatkan karyawan yang sebaik mungkin baik itu dilihat dari skill, karakter, dan honornya. Bagi mahasiswa organisatoris mungkin punya kelebihan dibandingkan mahasiswa kupu-kupu yakni skill interpersonal-nya karena terbiasa mengkoordinir dan berkomunikasi dengan banyak orang. Akan tetapi, mahasiswa kupu-kupu jangan berkecil hati dulu. Perusahaan tidak hanya mempertimbangkan skill interpersonal saja. Banyak sekali skill yang bisa dikuasai oleh mahasiswa kupu-kupu dan tentu menjadi bahan pertimbangan bagi perusahaan. Nah, berikut ini kelebihan yang bisa dimiliki oleh mahasiswa kupu-kupu dan sangat dilirik oleh perusahaan untuk memperkerjakan mereka:

-          Meningkatkan Skill Intrapersonal
Ada dua tipe skill yang biasanya dijadikan bahan pertimbangan oleh perusahaan, yakni skill interpersonal dan skill intrapersonal. Seperti yang telah dijelaskan, mahasiswa organisatoris mungkin punya kelebihan di bidang kemampuan interpersonal karena terbiasa mengkoordinir, problem solving, dan berkomunikasi dengan banyak orang. Namun tidak semua mahasiswa organisasi mempunyai kelebihan di bidang skill intrapersonal. Kalian yang merasa kuliahnya hanya kuliah lalu pulang mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk meningkatkan skill intrapersonal dibandingkan mahasiswa organisatoris yang sering tidak punya waktu luang.
Skill intrapersonal tersebut banyak macamnya. Misalnya fasih berbahasa Inggris dan bahasa negara lain di luar Indonesia dan daerah, otak-atik hardware komputer, kemampuan mengenai software, editing foto dengan photoshop atau coreldraw, coding website, hacker, dan kemampuan lain sesuai dengan minatmu. Dari situ perusahaan justru melirikmu karena memandang hal tersebut sebagai suatu kelebihan yang unik jika dibandingkan sekadar skill interpersonal yang tentu banyak dimiliki oleh pesaingmu terutama yang punya pengalaman organisasi.

-          Kesempatan untuk mengembangkan hobi
Mahasiswa kupu-kupu tentu punya waktu yang sangat luang karena kewajibannya hanya tugas kuliahnya. Daripada hanya tidur, goship, main kartu di kost, mahasiswa kupu-kupu punya kesempatan yang sangat besar untuk mengembangkan hobi dan berbagai kegiatan positif lainnya. Tentu hobi yang bermanfaat. Justru dari hobi tersebut bisa menjadi kesempatan kalian untuk berkarir dan menambah pundi-pundi uang saku kalian. Misalnya bermain alat musik, menulis novel, mengaji atau membaca al Quran, melukis, fotografi, dan lain sebagainya. Dari hobi-hobi ini mungkin banyak yang menganggap remeh. Akan tetapi, justru malah dipikat oleh perusahaan terutama ketika kamu mendaftar di perusahaan perbankan atau CPNS. Interviewer memangdangmu sebagai pribadi yang unik sekalipun kuliahmu hanya kupu-kupu.

-          Berbisnis
Mahasiswa apalagi yang harus merantau dan tidak tinggal bersama orang tua tentu harus dipaksakan hidup mandiri. Ada kalanya mereka kehabisan uang saku dan harus hidup ngirit akibat orang tua telat kirim. Sebagai mahasiswa kupu-kupu yang  kenalannya hanya segelintir orang, berbisnis bisa menjadi solusi yang paling tepat untuk mengatasi krisis uang saku tersebut jika dibandingkan dengan utang teman.
Berbisnis tidak harus keluar dari rumah. Saat ini banyak sekali usaha yang bisa dilakukan di dalam rumah kost mulai dari dropshiper, reseller, copywriter, content creator, hingga bermain saham. Bagi kalian mahasiswa kupu-kupu tentu punya kesempatan yang sangat besar untuk mengembangkan bisnis tersebut sehingga bisa mencapai puncak jaya-jayanya. Dari bisnis yang kalian lakoni saat kuliah itu, bisa menjadi cadangan saat kalian nanti belum dapat kerja. Bahkan, fokus untuk lebih mengembangkan bisnis tersebut karena dulu harus berbagi waktu dengan tugas kuliah. Jangan salah! Banyak lho teman-temin saya yang dulu ketika kuliah mencoba untuk berbisnis semacam ini. Karena mereka fokus, setelah lulus penghasilan mereka malah lebih tinggi dibandingkan kerja di perusahaan.

-          Meningkatkan IPK
IPK memang hanya syarat administrasi belaka. Bagi mereka yang IPK-nya tinggi akan berpotensi lebih sering dipanggil interview kerja. Selanjutnya, kembali lagi pada skill calon karyawan masing-masing.
Untuk kalian yang merasa kupu-kupu, setidaknya punya IPK tinggilah agar CV kalian tidak terlalu memalukan dan tentu membanggakan orang tua. Sebagai konsekuensi punya waktu lebih senggang, IPK tinggi bisa jadi kelebihan kalian dibandingkan mahasiswa organisatoris. Iya, meskipun hal ini tidak harus.
Cukup sekian artikel yang bisa saya bagikan. Bagi kalian yang terlanjur jadi mahasiswa kupu kupu, jangan berkecil hati dulu. Hal yang paling penting adalah skill kalian masing-masing. Justru dengan memiliki waktu yang lebih luang, kesempatan kalian untuk mengembangkan skill lebih besar dibandingkan teman-teman kalian yang berkecimpung di dalam organisasi. Manfaatkan zona nyaman kuliah kalian! Happy Sharing!


Komentar

  1. Makasih gan, Sangat memotivasi saya untuk trs menjadi mahasiswa kupu2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yang penting kita tahu apa mau kita, so dikembangkan. Biar tetap bermanfaat :)

      Hapus
  2. Kupu2 terbang berkelana 😂😂

    BalasHapus
  3. Mantap mbak, ditunggu tulisan selanjutnya

    BalasHapus
  4. makasih kak...awalnya sempat insecure...dr awal kuliah pengen aktif organisasi tapi ga punya kendaraan jadi sulit untuk akses kemana-mana dan kalau pake ojek/angkutan umum terus uang bulanan bakal lebih mahal dan ga tega harus buat orang tua ngirim uang lebih banyak lagi...makanya pengen kuliah benar-benar aja...walaupun jadi kupu-kupu...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tapi dgn ikut organisasi insyaallah dapat banyak temen/relasi dan lama kelamaan kendaraan bukanlah suatu masalah kok. But, its choice sih. Yg jelas aktivis/kupu2 ga menjamin setelah lulus kok

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keajaiban Sholat Hajat di Sepertiga Malam : Sholat Selama 7 Kali, Kusudahi Masa Pengangguran Selama Satu Tahun

Suka Duka Kuliah Di UNNES

Ekonomi: Mikro: Biaya Produksi